Penyebab Karies Gigi
Mengapa terjadi karies? Ada beberapa faktor yang penting:
1. Partikel makanan yang tidak dibersihkan bertumpuk menjadi plak.
2. Di dalam plak hidup berbagai bakteri, terutama jenis
streptokokus mutans, atau
laktobasilus.
3. Bila anak sering makan mengandung gula atau sukrosa,
bakteri akan menggunakan
sukrosa dan membentuk asam organik.
4. Bila suasana sekitar gigi menjadi asam, mineral
kalsium dan fosfor akan lepas
dari gigi.
5. Karena hilangnya mineral, gigi menjadi rapuh dan
akhirnya berlubang.
Bila karies sampai menimbulkan rasa sakit, maka anak
akan kehilangan selera makan. Kadang-kadang dapat
terjadi demam. Proses mengunyah makanan akan
terganggu, anak menjadi malas makan dan akhirnya
menjadi kurus.
Apa peran fluor terhadap karies?
Gigi sebetulnya terbentuk dari kalsium fosfat, suatu reaksi
antara kalsium dan fosfor. Fluor mencegah lepasnya
kalsium dan fosfor dari gigi, sehingga otomatis akan
memperkuat gigi dan mencegah karies. Selain itu, fluor
yang diberikan langsung ke permukaan gigi juga
mengurangi pembentukan asam oleh bakteri. Darimana
datangnya fluor? Fluor bisa berasal dari air minum,
makanan, atau pasta gigi. Cuma sayangnya, konsumsi
fluor yang terlalu banyak justru juga merusak gigi.
Tanyakan pada dokter gigi anda apakah anak perlu
mendapat tambahan fluor atau tidak.
Aliran ludah yang baik juga merupakan faktor pencegah
karies. Aliran air ludah akan bertambah bila kita
mengunyah dengan cukup. Air ludah dapat berkurang
karena penyakit kelenjar ludah, konsumsi beberapa macam
obat, dan saat tidur.
PENCEGAHAN CARIES GIGI
Lakukan penyikatan gigi minimal 2X dalam sehari,
sesudah sarapan dan sebulum tidur malam. Dan kurangilah konsumsi makanan yang manis, makanan
yang mudah melekat pada gigi. Jangan lupa periksakan
tiap 6 bulan sekali ke poli gigi untuk mendeteksi caries dini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar